Alkisah...(halah*...), duluuuuu... suka banget mencoba membuat berbagai jenis cake, tapi setahun terakhir ini, suka banget nyobain bikin kue tradisional. Dan bener lho,..kue kue Indonesia itu benar benar kaya lho,...dari yang manis, yang gurih, yang dibungkus daun, yang digoreng, yang bergulung gulung,...pokoknya top markotob dah,...
Kali ini, saya membuat sosis solo untuk menemani end week kami.
Resep yang saya gunakan adalah resep dari pak Sahak Pribadi yang memang bener bener di jamin uenaaak,..tapi tetep saya modif sesuai bahan yang tersedia.
Terutama untuk isianya, bumbu yang saya pake asal cemplang cemplung aja, gak mengikuti takaran di resep, tapi resep yang saya tulis disini adalah versi aslinya....
SOSIS SOLO
Bahan Kulit :
300 gr terigu protein rendah
4 btr telur utuh ( saya, cuman 3 telur ukuran besar )
30 gr margarin, cairkan
1 sdm gula
400 ml santan cair ( aku 500 ml lebih sedikiiiit..disesuaikan dengan kekentalannya saja)
Bahan Isi :
300 gr ayam giling ( saya : 480 gr )
2 bh bawang merah, haluskan
1 bh bawang putih, haluskan.
1/2 sdt merica
2 sdm gula pasir ( sesuaikan dengan selera )
1 sdt garam ( sesuaikan dengan selera )
1 sdm margarin untuk menumis
100 cc santan cair
Bahan untuk penyelesaian :
2 btr telur, kocok lepas (bisa juga manfaatkan sisa putih telur)
minyak goreng
Cara :
Isi :
- Tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum, lalu masukkan ayam.
- Bumbui dengan merica, garam gula, dan santan hingga matang dan mengering.
Kulit :
- Campur telur, tepung, garam, gula aduk hingga rata
- Masukkan santan cair sambil diaduk hingga halus, jika perlu saring untuk menghilangkan gerindilan
- Tuang margarin cair lalu aduk hingga licin
Penyelesaian :
- Ambil selembar dadar isi dengan adonan isi sebanyak 1 sdm, lalu gulung (jika dikerjakan dalam keadaan kulit masih hangat tidak memerlukan putih telur untuk mengelem)
- Simpan dalam kulkas selama 1 jam
- Celup dalam kocokan telur
- Goreng hingga matang